Adiba Genap 1 Tahun, Terimakasih ya nak..

Depok, Tahun lalu 24 September 2015, lahir bayi gemol dari rahim bundanya, dengan lahir cecar ini memiliki berat badan 3.8 Kg, tapi kini, kemarin genap satu tahun umur adiba, di usianya yang genap satu tahun ini adiba udah banyak ngocehnya, dari "Tatatatata", "Abah", "Kakak", "Dede", "Abang", "Kuda", "Bobo", Mooo... dan masih banyak lagi yang belum kehitung, cuma sayang masih belum bisa manggil bundanya, kalo manggil bundanya itu "Nenen", dan paling gusar kalau ditinggal sendirian, diusianya saat ini udah bisa diri diri dan ngerembet jalan jalan di tembok,

Mainbola sama temen - temen sepantarannya setiap sore cuma dia doang yang masih belum bisa jalan, kalau ngejar ngejar bola harus merangkak, dan alhasil abis main bola baju kotor semua, gak apa apa nak, yang penting kamu bisa belajar. 

Abah minta maaf ya nak, selama ini waktu kita itu tidak banyak untuk ketemu, abah harus bangun jam 04.30 pagi dan pulang jam 10.00 malam, dari hari senin sampai jumat, walaupun kadang pulang jam 06.30 sore, tapi kamu udah tidur jadi ketemunya cuma pagi pagi aja, Alhamdulillah kamu selalu bangun lebih pagi dari abah jadi masih bisa main dan gendong walaupun gak lebih dari 5 menit sebelum berangkat kerja, karena jarak tempuh tempat kerja abah dari rumah lebih dari 50 kilometer yang membuat abah harus berangkat pagi-pagi dan takut ketinggalan bis, Depok-Cikarang memang melelahkan,tapi itu semua untuk keluarga untuk mau dan bunda, abah sempat terfikirkan untuk beli rumah di daerah cikarang tetapi nenek kamu minta rumah yang cipayung untuk di perbaiki dahulu, insya Allah kalau nanti tinggal dicipayung abah bisa berangkat kerja lebih siang walaupun hanya 10 menit lebih siang dari biasanya, dan pulang 15 menit lebih cepat dari biasanya.

Maafin abah ya nak bukan seperti orang tua lainnya yang bisa main-main sama anaknya lebih lama, apalagi kalo bunda cerita ayahnya dastan yang kalau berangkat kerja jam 10 siang dan bisa pulang sore karena beliau seorang manager, abah sering iri kalau mengingat masa masa itu.

semoga Adiba panjang umur, dan sehat selalu ya nak, mungkin kamu masih belum bisa baca tulisan ini,tapi suatu saat nanti kamu akan membacanya, abah sayang kamu layaknya malam selalu merindukan bulannya. abah terimakasih sama Adiba yang telah mengisi waktu kehidupan keluarga kita lebih berwarna, suka duka akan kita lewati bersama, insya Allah selama abah masih ada, akan melindungi kamu sampai abah tidak berdaya,  

kehadiran kamu membuat nenek sembuh dari sakitnya, kehadiran kamu dirindukan oleh semua orang dikeluarga ini, jangan pernah menyerah mengejar mimpi mu nak, karna suatu saat kamu akan menggapainya.

Regards

Abah

Ade Kurniawan